Oleh: Nurul Hidayati
Kecelakaan yang tejadi pada pesawat Air Asia QZ5801 menjadi berita terhangat saat ini. Tak mau kalah, imam zamroji, ustadz asal jawa ini memberi contoh peristiwa tersebut dalam ceramahnya pada Ahad sore, 4 januari 2015 di masjid Nouroh Abdurrahman, cipayung, jakarta timur.
Kali ini yang menarik untuk di simak bukanlah proses kejadin jatuhnya pesawat tersebut. Namun proses ditemukannya identitas dari setiap korban.
Ustadz berkoko putih ini menafsirkan surah Al-Qiyamah ayat 1-5 ini dengat semangat yang berkobar, hingga para jama'ah tersentak dan sebagian dari mereka mengucapkan lafadz takbir.
Bagaimana tidak, dengan suara yang lantang ustadz tersebut berkata " Kenapa harus jari bukan jidat? Maha besarnya Allah yang menciptakan manusia dengan berbeda-beda, di dunia ini tidak ada manusia yang memiliki sidik jari yang sama, anak yang lahir kembarpun sidik jarinya pasti berbeda."