Oleh: Linda Ayu Saputri
Siapa yang tidak kenal cola-cola? minuman ringan berkabonat ini mungkin sangat akrab ditelinga masyarakat.
Di indonesia, coca-cola diketahui memiliki akar kedekatan sejarah tersendiri dengan Freemansonry Yahudi Hindia Belanda. Pakar zionisme dan sejarah yahudi H.Ridwan Saidi memaparkan, salah satu organisasi yahudi tertua di indonesia adalah Theosofische Vereeniging (TV).Didirikan pada 31 mei 1909.
Minuman bersoda ini merupan salah satu dari sekian banyak produk pendukung zionis-israel. laba yang diperoleh disumbangkan kepada mereka yang ingin menghancurkan negara-negara islam.
Taufiq Mathlusi. pengusaha muslim keturunan tunisia yang tinggal diperancis. Ia memproduksi minuman berkabonat sebagai alternatif pengganti coca-cola. Produknya itu dinamakan Mecca Cola.
Mathlusi merupakan seorang pengusaha yang dikenal sangat keras terhadap zionisme. Ia menyerukan kepada dunia islam untuk melawan israel. "Mecca Cola adalah bagian dari perang melawan hegemoni AS dan Zionisme" tegas mathlusi.
Pengusaha prancis ini mengatakan akan menyumbangkan 10 persen labanya kepada palestina. namun setahun berjalan Mecca cola bahkan telah menyumbangkan 100 ribu Euro untuk para pemuda palestina.ini sekitar 80 persen dari laba Mecca Cola. Walaupun belum seterkenal Coca-Cola, namun telah merambah sekurangnya 60-an negara. (Dikutip dari sebuah buku berjudul "Boikot Produk Pro Israel")
Siapa yang tidak kenal cola-cola? minuman ringan berkabonat ini mungkin sangat akrab ditelinga masyarakat.
Di indonesia, coca-cola diketahui memiliki akar kedekatan sejarah tersendiri dengan Freemansonry Yahudi Hindia Belanda. Pakar zionisme dan sejarah yahudi H.Ridwan Saidi memaparkan, salah satu organisasi yahudi tertua di indonesia adalah Theosofische Vereeniging (TV).Didirikan pada 31 mei 1909.
Minuman bersoda ini merupan salah satu dari sekian banyak produk pendukung zionis-israel. laba yang diperoleh disumbangkan kepada mereka yang ingin menghancurkan negara-negara islam.
Taufiq Mathlusi. pengusaha muslim keturunan tunisia yang tinggal diperancis. Ia memproduksi minuman berkabonat sebagai alternatif pengganti coca-cola. Produknya itu dinamakan Mecca Cola.
Mathlusi merupakan seorang pengusaha yang dikenal sangat keras terhadap zionisme. Ia menyerukan kepada dunia islam untuk melawan israel. "Mecca Cola adalah bagian dari perang melawan hegemoni AS dan Zionisme" tegas mathlusi.
Pengusaha prancis ini mengatakan akan menyumbangkan 10 persen labanya kepada palestina. namun setahun berjalan Mecca cola bahkan telah menyumbangkan 100 ribu Euro untuk para pemuda palestina.ini sekitar 80 persen dari laba Mecca Cola. Walaupun belum seterkenal Coca-Cola, namun telah merambah sekurangnya 60-an negara. (Dikutip dari sebuah buku berjudul "Boikot Produk Pro Israel")